Minggu, 02 September 2012


Cara Membuat Boneka Tangan Dari Kain Flanel dan Perca

cara membuat boneka dari kain flanel perca
Tips Cara Bikin Boneka Tangan Dari Kain Flanel dan Perca - Membuat boneka tangan memang unik dan bila sudah jadi bonekanya lucu karena bisa anda mainkan menjadi boneka papet show, berikut ada step cara membuatboneka tangan dari kain perca dan flanel:

1. Sediakan Bahan-bahannya seperti pola, jarum kain flanel, kapas/dakron dan benang sulam
2. Cetak pola ke kain flanel (plissss pakai kapur jahit atau pakai pinsil warna yang mendekati warna kain yah, jangan ikutin seperti foto bisa-bisa karya kita jadi kotor)
3. Gunting pola sesuai dengan pola yang sudah anda buat.
4. lalu jahit/sulam aplikasi seperti mata, mulut dll
5. Satu kan bagian depan dan belakang dengan menggunakan tusuk feston
6. Sisa kan sedikit kira-kira 3 cm untuk memasukan bahan isi seperti kapas/dakron/kapuk
7. Lalu teruskan kembali jahitan (tusuk feston) hingga semua sisi terjahit semua
8. Pasang aplikasi lainya seperti hidung, ekor atau tali penggantung
9. Boneka kelinci telah jadi

Tips membujatnya :

- jika kita memiliki pola dengan beberapa warna misalnya kelincinya ingin memakai “baju” berbahan flanel warna biru atau matanya menggunakan bahan flanel putih, ditempelkannya saat tahap no.4
- Boneka bisa saja terdiri dari beberapa bagian misalnya bagian kepala, badan dan kaki ingin terpisah, buat bagian-bagian tersebut hingga selesai dahulu lalu baru gabungkan dengan dijahit.
- Jika ingin kreasikan lagi pake Motif batik juga bisa dan bonekanya dipakekan Kebaya Modern kan mantaps tuh.

Demikian cara membuatnya semoga bermanfaat untuk anda,


sumber : www.tuanmuda.com



7 Tips Cara Ampuh Mengusir Nyamuk dari Rumah

7 Tips Cara Ampuh Mengusir Nyamuk dari Rumah - Yah, seperti yang kita ketahui bersama memang banyak iklan produk-produk atau obat pembasmi nyamuk yang bermunculan di TV. Produk-produk pembasmi nyamuk itu pun bervariasi, ada yang berbentuk spray dengan cara diseomprotkan kedalam ruangan, ada yang dibakar, ada yang berupa cairan yang diuapkan, ada yang memakai jaring kawat yang dialiri aliran listrik, ada yang berbentuk lotion dengan ara di oleskan pada kulit, dan lain sebagainya. 

Memang semua jenis produk pembasmi nyamuk tersebut efektif untuk mengusir nyamuk dari dalam rumah, dan bahkan membunuh mereka dengan sekali semprot. Tetapi pada kenyataanya beberapa orang belum tentu cocok dengan semua produk yang beredar tersebut,
tidak sedikit dari kita yang mengalami batuk yang disebabkan obat nyamuk bakar karena produksi asapnya yang berlebih, atau yang merasa terganggu pernapasannya setiap kali menyemprotkan obat nyamuk kedalam ruangan, ada juga yang mengalami alergi, dan bahkan ada juga yang mengalami keracunan setelah beberapa saat mencium obat nyamuk-obat nyamuk tersebut.
 

Jika sudah begini bukannya sehat yang kita dapat, tetapi malah penyakit yang kita undang masuk kedalam tubuh kita, dan tentunya ini berbahaya bagi tubuh kita jika dibiarkan terus-menerus. Bahkan salah satu artikel yang pernah Mamen baca mengatakan bahwa ternyata bahaya obat nyamuk bakar bisa 2 kali lipat dari bahaya asap rokok, jika obat nyamuk tersebut berada dalam ruangan yang tidak memiliki sirlukasi udara yang bagus, obat nyamuk itu bisa merusak paru-paru kita dua kali lebih cepat. Gak mau donk kalau itu terjadi, iya kan? Nah kalau begitu perlu ada solusi yang sifatnya aman dan alami sehingga tidak membahayakan kesehatan kita dan juga lingkungan tempat kita tinggal. 


Sebenarnya cara alami untuk mengusir nyamuk dari rumah itu adalah sesuatu yang sudah tidak asing lagi ditelinga kita, yaitu prinsip 3M (Yakni Menutup, menguras, dan mengubur) barang-barang yang bisa berpotensi sebagai sarang nyamuk, diantaranya bak mandi, karena apabila kita mau memberantas nyamuk dirumah kita, tidak cukup hanya dengan membunuhnya saja melainkan kita harus menghentikan siklus hidupnya, itu yang lebih penting, agar supaya nyamuk-nyamuk dirumah kita bisa hilang dari peredaran :) 


Baiklah ini dia cara ampuh mengusir nyamuk dari rumah secara alami: 


1. Singkirkan semua wadah atau media didalam dan disekitar rumah kita yang bisa berpotensi menampung genangan air, apakah itu wadah, plastik, dll. 


2. Gunakan jaring (kain yang jarang-jarang) disekitar tempat tidur agar supaya si nyamuk tidak bisa masuk, terutama ketika kita sedang tertidur. Karena biasanya nyamuk lebih aktif dimalam hari 


3. Tutup rapat-rapat jendela dan pintu, terutama pada sore hari menjelang petang 


4. Nyamuk itu selalu suka dengan cahaya lampu, jadi hindari menyalakan lampu terlalu 
 
awal. Kalau memungkinkan matikan saja lampu-lampu yang ada dirumah Anda. 


5. Jika disekitar rumah Anda terdapat lubang-lubang pohon, atau bambu,, tutup mereka dengan menggunakan plastik yang diikat dengan karet, atau bisa juga menggunakan 
 
pasir/tanah untun menutupnya. 


6. Air merupakan satu-satunya media yang digunakan nyamuk untuk bertelur dan berkembang biak, jika memungkinkan hindari menampung air dalam berbagai bentuk; wadah, bak mandi, pot bunga, aquarium, dsb.
 

7. Jangan menggantung pakaian apalagi yang sudah kotor, karena nyamuk itu suka sekali hinggap pada pakaian yang menggantung.


sumber : http://sekedarwawasan.blogspot.com/2012/06/7-tips-cara-ampuh-mengusir-nyamuk-dari.html  

Cara Membuat Kerajinan Tangan Boneka Kayu

Cara Membuat Kerajinan Tangan Boneka Kayu - Membuat boneka kayu atau kerajinan kayu memang cukup unik dan dapat di jadikan souvenir untuk wisatawan atau pengkoleksi patung kayu, berikut adalah proses pembuatan boneka kayu simak prosesnya:
kerajinan boneka dari kayu

Peralatan
Gergaji : biasa digunakan untuk memotong kayu, pilihlah gergaji yang sesuai untuk mempermudah dalam melakukan pemotongan.
Alat Pahat : alat ini biasa digunakan untuk memahat yaitu membentuk sebuah kayu menjadi bentuk rupa sehingga didapatkan hasil yang diinginkan
Bor : alat ini biasa digunakan untuk mempermudah dalam melubangi kayu
lem : lem digunakan untuk penempelan jika waktu pemahatan ada yang patah. lem yang digunakan adalah lem khusus kayu yang mempunyai daya rekat tinggi untuk materi kayu.
dan masih banyak lagi peralatan pendukung lainnya

Bahan Baku
Bahan baku ini sangat menentukan karena bentuk dan ukuran kayu harus sesuai dengan desain yang akan kita buat, setelah kita mendapatkan bahan yang sesuai maka kayu dibiarkan terlebih dahulu di ruangan terbuka agar terkena hujan dan panas.

Saat dijemur kena hujan dan panas tidak rusak, berarti kualitas kayu benar-benar bagus. Sebaliknya, kalau rusak, berarti kualitas kayu jelek.

Proses Cara membuat kerajinan kayu
Pertama-tama penyiapan bahan baku kayu, umumnya menggunakan mesin potong kayu dan alat pengering.
Kemudian pembentukan dibuat menggunakan gergaji dan alat pahat
Pembentukan halus atau pengukiran dengan menggunakan alat pahat
Penghalusan biasanya menggunakan amplas
Finishing biasanya dibantu dengan mesin semprot cat dan kuas untuk mewarnai

Demikian pembahasannya semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan anda,

sumber : www.tuanmuda.com

Senin, 20 Agustus 2012

IBU KANDUNGKU SEEKOR KUCING



Dahulu, di sebuah desa, hidup kakak beradik yang sangat cantik. Sang kakak bernama Mimi dan adiknya bernama Mini. Mereka tinggal bersama ibunya di sebuah rumah yang sangat sederhana. Namun, tidak seorang pun tahu bahwa ibu dari kedua gadis yang cantik dan baik had itu adalah seekor kucing. Meskipun demikian, kedua gadis itu sangat menyayangi ibunya.
Banyak pemuda yang tertarik dengan Mimi dan Mini karena kecantikannya. Suatu hari datanglah dua orang pemuda, Putra dan Jaka. Mereka bermaksud meminang Mimi dan Mini. Putra hendak meminang Mimi, sedangkan Jaka hendak meminang Mini.
“Mimi yang cantik, maukah kamu menjadi istriku?” tanya Putra. “Baiklah,” jawab Mimi sambil tersipu.
“Mini yang cantik, maukah kamu menikah denganku?” tanya Jaka. “Baiklah,” jawab Mini juga dengan tersipu malu. “Tapi, sebelum menikah, kalian harus meminta restu dari ibu kami,” pinta Mimi dan Mini.
Mimi dan Mini kemudian memanggil ibu mereka yang sejak tadi belum menemui Putra dan Jaka. Ia pun keluar untuk menemui kedua pemuda yang hendak meminang anaknya. Namun, betapa terkejutnya kedua pemuda itu ketika yang muncul adalah seekor kucing.
“Apakah kalian bercanda? Mengapa yang kalian kenalkan pada kami adalah seekor kucing? Bukankah kalian hendak memperkenalkan kami dengan ibu kalian?” tanya kedua pemuda itu.
“Kami tidak bercanda. Dia adalah ibu kami,” ucap Mimi dan Mini. “Kalian hendak mempermainkan kami ya? Kami tidak suka bercanda pada saat-saat seperti ini,” ucap Puna dan Jaka yang masih tidak percaya.
“Kalau begitu, maafkan kami jika kami terpaksa membatalkan pinangan ini. Kami tidak mau jika ibu mertua kami adalah seekor kucing,” tolak kedua pemuda itu sambil melangkahkan kakinya pergi dari rumah kedua gadis itu.
Betapa kecewa dan malunya Mimi dan Mini karena kedua pemuda tampan itu membatalkan pinangannya. Mereka menyesal karena ibunya seekor kucing. Akhirnya, mereka berpikir untuk mencari ibu baru bagi mereka. Tapi, Mimi dan Mini tidak mengetahui betapa hancur hati sang ibu mendengar anaknya hendak mencari ibu Baru.
Mimi dan Mini pun lalu berpikir untuk meminta matahari menjadi ibu mereka. Mereka  akhimya mendatangi sang matahari.
“Lihatlah matahari itu Mini! Dia tampak indah jika muncul pada pagi hari. Sinarnya yang cantik menghiasi langit pada pagi hari dan memberi kehangatan. Sedangkan, jika  pada siang hari dia tampak gagah menyinari seluruh jagat raya. Tidakkah kau bangga mempunyai ibu seperti matahari?” ucap Mimi kepada adiknya. “Tentu saja aku bangga pada matahari,” ujar Mini mengiyakan.
Kemudian mereka mendatangi matahari dan memintanya untuk menjadi ibu mereka. “Wahai Matahari, kamu sangat gagah pada siang hari dan sangat cantik pada pagi hari. Maukah kamu menjadi ibu kami?” tanya kedua gadis cantik itu.
Matahari tersenyum mendengar pujian Mimi dan Mini. la pun berkata, “Pujian kalian terlalu berlebihan gadis cantik. Aku tidak sehebat yang kalian pikirkan. Apabila awan datang, sinarku akan terhalang sehingga aku tidak akan terlihat lagi. Jadi, menurutku awanlah yang lebih pantas menjadi ibu kalian.” “Begitukah? Baiklah. Terima kasih Matahari. Kami akan pergi menemui awan,” ucap Mimi.
Kemudian, pergilah Mimi dan Mini menemui awan. Mereka berharap awan mau menjadi ibu mereka.
“Awan yang baik, kau terlihat sangat anggun. Bentukmu yang seperti kapas membuatmu terlihat lembut. Apabila kamu berubah menjadi hitam, kamu tampak sangat gagah. Matahari yang sangat panas pun mampu kamu kalahkan,” ucap kedua gadis itu.
“Ha…ha…ha…kalian terlalu berlebihan,” tawa awan mendengar pujian Mimi dan Mini. “Terimakasih kalian telah memercayaiku untuk menjadi ibu kalian,” ucap awan.
Awan pun berkata kembali, “Memang bentukku lembut seperti kapas dan tampak gagah ketika berwarna hitam, tapi sebenarnya aku tidak sehebat yang kalian bayangkan. Jika angin datang, aku akan terempas ke gunung, lalu gunung akan menghalangiku. Dengan begitu, aku tidak akan tampak gagah ataupun lembut lagi.”
“Jika kalian ingin mencari ibu yang kuat dan ihdah dipandang, lebih baik kalian datang ke gunung. Mintalah kepadanya untuk menjadi ibu kaltan, ucap awan.
Dengan setengah putus asa, Mimi dan Mini pun beranjak meninggalkan awan. Mereka kebingungan untuk mencari ibu yang hebat dan Iayak bagi mereka. Dengan berjalan terhuyung-huyung, mereka pergi mencari gunung.
Di tengah perjalanan yang cukup jauh, akhirnya mereka menemukan gunung. Gunung itu tampak besar dan kokoh. Kelelahan dan putus asa pun tidak terlihat lagi di wajah mereka. Kedua gadis itu sangat berharap gunung pantas menjadi ibu mereka.
“Wahai Gunung, sudah lama kami mencarimu. Kamu terlihat gagah dan kokoh. Selain itu, kamu pun terlihat sangat indah di kejauhan. Maukah kamu menjadi ibu kami?” pinta Mimi dan Mini.
Kali ini, gunung tidak tersenyum ataupun tertawa. Tapi, gunung tampak bingung mengapa kedua gadis itu datang menemuinya. “Hai kalian gadis yang cantik, kenapa kalian berpikir bahwa aku layak sebagai ibu kalian?Aku tidak sehebat dugaan kalian,” kata gunungdengan keheranan.
“Aku memang besar dan tampak gagah. Tapi kalian lihat saja tubuhku. Meskipun tubuhku besar, namun banyak lubangnya. Tahukah kalian siapa yang telah melubangi tubuhku? Tikus. Binatang kecil itu mampu melubangi tubuhku yang besar dan tampak kokoh ini. Aku tidak berdaya ketika tikus melubangi tubuhku,” ucap gunung.
“Jika kalian mencari ibu yang hebat, datanglah ke tikus,” saran gunung kepada Mimi dan Mini.
Mimi dan Mini akhirnya pergi meninggalkan gunung. Mereka pergi mencari rumah tikus yang berada di dekat gunung. Mereka masih tetap berharap dapat menemukan seorang ibu yang hebat untuk mereka.
“Kakak, apakah kau mengetahui di mana rumah tikus? Sepertinya, kita sudah berjalan cukup jauh namun masih belum berhasil menemukan ibu yang pantas untuk kita,” ujar Mini pada Mimi.
“Aku juga tidak tahu di mana rumah tikus. Tapi, semoga tikus bisa menjadi ibu kita yang hebat,” ucap Mimi kepada adiknya.
Ketika mereka berjalan menyusuri tanah lapang yang berada di pinggiran gunung, mereka melihat makhluk kecil dan hitam yang sedang menggali tanah.
“Kakak, lihatlah itu! Bukankah itu seekor tikus?” teriak Mini dengan senang. “Iya benar,” ucap Mimi sambil menghampiri tikus.
“Wahai Tikus, apa yang sedang kamu lakukan?” tanya kedua gadis itu.
“Oh, kalian gadis-gadis cantik. Aku sedang menggali tanah ini sampai berlubang dan kemudian akan aku jadikan sebuah rumah sebagai tempat berlindungku!” kata Tikus menjelaskan.
Wah, betapa hebatnya dirimu. Meskipun tubuhmu kecil, tapi kamu mampu melubangi tanah yang keras, bahkan tubuh Gunung yang besar itu pun dapat kamu lubangi. Gigitigimu juga sangat tajam. Tikus yang kuat, maukah kamu menjadi ibu kami?” tanya Mimi dan Mini.
‘Dengan terkejut tikus itu berkata, ” Apa kalian tidak salah? Aku menjadi ibu kalian? Ha…ha…ha…aku tahu, kalian pasti bercanda. Sudahlah, aku tidak punya banyak waktu untuk bercanda dengan kalian.”
“Maaf Tikus, kami tidak sedang bercanda. Kami benar-benar ingin kamu menjadi ibu kami. Sebab, kamu sangat kuat,” pinta kedua gadis itu.
“Bagaimana mungkin kalian bisa menganigap aku sangat kuat? Apa kalian tidak tahu, aku akan lari terbirit-birit jika seekor kucing mendatangiku,” ucap Tikus sambil tersenyum malu.
“Jadi, aku sarankan pergilah kalian mencari seekor kucing dan mintalah ia sebagai ibu kalian karena hanya dia yang sanggup mengalahkanku,” saran Tikus.
“Apa? Seekor kucing,” teriak Mimi dan Mini sating bertatapan.
Betapa terkejutnya Mimi dan Mini mendengar bahwa tikus takut dengan kucing. la tidak menyangka bahwa apa yang sudah ia dapatkan adalah yang terbaik. Meskipun ibu mereka hanya seekor kucing, tapi ternyata ibu merekalah yang paling hebat.
Mimi dan Mini pun akhirnya kembali ke rumah. Mereka sangat malu pada sang ibu karena hendak mencari ibu lain. Kini, Mimi dan Mini sadar bahwa tidak ada ibu lain yang dapat menggantikan ibu mereka sendiri meskipun hanya seekor kucing. Mimi dan Mini pun akhirnya menyayangi ibunya selama-lamanya.


Pesan yang tekandung
Kita tidak akan mampu membayar jasa ibu. Ibu yang melahirkan, merawat, dan mendidik kita sejak kecil hingga dewasa. Karenanya, jadilah anak yang baik  dan berbakti kepada ibu dan ayah. Syukurilah semua yang sudah Tuhan berikan kepada kita.